Sunday, January 10, 2016

Kejarlah Karakter Baik Sampai Ke Negeri Antah Berantah




Pendidikan adalah segalanya. Memudahkan kita mencapai cita cita, menentukan gaji dan level dimana kita bekerja. Maka tak heran ada ungkapan "Kejarlah Ilmu sampai ke negeri Cina".

Selama berkarir di dunia 9 to 5, saya banyak menemukan orang orang hebat, berpangkat dengan jenjang pendidikan bertingkat tingkat. Ada penilaian berbeda dari semua yang pernah saya temui. Ada yang memilih diam dan merasa tak nyaman meng-explore tingginya pendidikan mereka, biar karya yang bicara. Silent is Gold. Saya suka dengan type membumi seperti ini.  Ketika mereka membaur, terlepas dan terlupakan semua kepangkatan yang di punya dan membangun hubungan harmonis dengan semua kalangan  bahkan office boy.
Hampir setiap pagi saya menemui ucapan selamat pagi Satpam dan OB yang di anggap angin lalu hanya karena mereka berdasi dan turun dari mercy. Menyepelekan ucapan dan senyuman tulus dari siapapun, bagi saya sama saja menolak rezeki di awal hari, dan jika Tuhan sedang badmood, pasti ada kesialan yang mengikuti sepanjang hari. Jadi, balaslah segala tegur sapa dan senyuman tulus tanpa memandang kederajatannya.
Ada satu type lagi, type teraneh menurut saya. Terlalu nyaman dan merasa semua orang harus tahu, dia adalah lulusan luar negeri. Terlalu bangga menjadi ex mahasiswa negeri Paman Sam, Tapi sangat pemilih dalam melakukan pekerjaan. Berteriak dan membanting banting sesuatu ketika di beri tanggung jawab lebih. Menurut saya, type orang seperti ini perlu mengambil mata kuliah tambahan dari office boy dan satpam, yang datang lebih awal dan pulang paling akhir tapi tetap tenang menerima semua pekerjaan yang dibebankan tanpa keluhan.

Kesimpulan akhirnya, pendidikan setinggi tingginya memang penting dan akan lebih baik lagi jika tingginya pendidikan tetap di sejajarkan dengan sikap membumi dan penuh empati tulus tanpa pamrih.
"Success is always temporary, When  All is Said and Done. The only thing you will have left is your character"